√ Rekomendasi Investasi Jangka Pendek Untuk Pemula - Sahabat Inspirasi

Rekomendasi Investasi Jangka Pendek Untuk Pemula

Seperti yang kita tahu, bahwa investasi merupakan hal yang bisa dimulai sedari dini. Entah itu investasi jangka pendek ataupun investasi dengan jangka panjang. 


Untuk Anda yang belum memahami investasi, mungkin Anda akan menganggap investasi ini sulit dilakukan karena dianggap akan membutuhkan proses panjang dan hasilnya belum pasti.

Padahal jika Anda sudah memahami tentang investasi, apa saja jenisnya dan kenapa kita harus berinvestasi, pasti Anda akan segera ingin mencoba dan memulainya.

Rekomendasi Investasi Jangka Pendek Untuk Pemula

Untuk Anda yang masih pemula dalam hal ini dan ingin sekali untuk memulainya, yuk kenali dulu tentang jenis-jenis investasi yang tidak membutuhkan waktu yang lama juga sangat cocok untuk pemula.

Berikut 4 jenis investasi jangka pendek yang harus Anda ketahui dan bisa jadi referensi untuk memulai investasi

1. Tabungan


Investasi sudah pasti tidak akan lepas dari tabungan. Produk tabungan ini adalah salah satu investasi jangka pendek yang bisa menjadi pilihan Anda untuk memulai investasi. 

Selain investasi ini cukup mudah dan efisien, siapapun bisa melakukan investasi ini baik dari anak-anak maupun orang dewasa. Selain misal dalam prosesnya, tabungan ini bisa saja Anda tarik kapanpun ketika membutuhkan.

Namun, dengan kemudahan yang ada tersebut, perlu Anda tahu jika prosentase keuntungannya sangatlah kecil. Tetapi Anda tidak perlu untuk menyetorkan di setiap waktu tertentu jika Anda sudah membuka tabungan dan bisa bebas mengisinya sesuai yang Anda mau. 

Untuk dana minimal investasi ini mulai dari Rp.10.000,- hingga Rp.500.000,- degan tenor yang tidak ditentukan dan bunga mulai 0,5-4% per tahunnya.

2. Deposito


Deposito ini adalah suatu produk yang bisa dimiliki oleh suatu perbankan dengan tujuan untuk membatu para nasabahnya dalam menyimpan dana dalam waktu tertentu sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Deposito ini bisa dicairkan dalam waktu yang sudah disepakati antara nasabah dan bank seperti jangka waktu 1, 2, 3, 6 atau bahkan 12 bulan.

Untuk memulai investasi jenis ini, Anda membutuhkan setidaknya Rp.5.000,000,- dengan suku bunga yang didapatkan lebih tinggi dibandingkan dengan tabungan. Suku bunga jenis deposito ini bisa di angka 4-8% setiap tahunnya. 

Semakin lama jangka waktu yang Anda pilih, maka semakin besar pula suku bunga yang akan Anda dapatkan. Sedangkan tenor dari investasi ini adalah dari 2, 3, hingga 5 tahun dan ada pilihan early redemption.

3. Investasi Obligasi Ritel Indonesia Atau ORI


ORI termasuk investasi saham yang merupakan bukti kepemilikan seseorang dalam suatu perusahaan atau perseorangan. Dan saat ini investasi jenis saham ini sedang banyak diminati oleh hampir keseluruhan masyarakat. 

Dengan memiliki saham, Anda akan otomatis dikatakan sebagai pemilik dari perusahaan tersebut. Namun tetap tergantung pada berapa besar saham yang Anda miliki untuk perusahaan tersebut dengan dibuktikan oleh pernyataan yang sudah disepakati.

Jika perusahaan dalam kondisi baik dan penjualannya meningkat, yang terjadi adalah nilai saham Anda pun akan meningkat, dan inilah yang menjadi daya tarik paling tinggi dalam jenis investasi. Untuk bisa berinvestasi saham ini, Anda perlu menyiapkan dana mulai Rp.1.000.000,- dengan minimal tenor 2 hingga 5 tahun.

4. Reksadana


Investasi jenis Reksadana adalah sebuah wadah atau pola pengelolaan dana maupun modal untuk sebagian investor yang menginginkan jenis investasi yang tersedia dalam pasar modal dengan membeli unit penyertaan Reksadana. 

Dana yang dibeli tersebut kemudian di kelola oleh seorang Manager Investasi untuk kemudian di investasikan dalam portofolio investasi seperti obligasi, saham, juga pasar modal lainnya.

Reksadana ini juga mempunyai sebuah cara untuk mereka yang menginginkan diversifikasi investasi dengan membaginya ke beberapa instrumen. Seperti menanamkan ke tidak hanya satu perusahaan namun pada banyak perusahaan lainnya.

Hal ini akan berbanding dengan keuntungan dan bunga yang akan Anda dapatkan. Karena, jika dalam satu perusahaan dana Anda mengalami penurunan, itu tidak akan terjadi pada dana yang telah Anda tanamkan di perusahaan lainnya.

Untuk bisa memulai investasi Reksadana ini, Anda perlu menyiapkan dana mulai Rp 100.000 dengan tidak adanya teror dan hasil yang akan Anda dapatkan mulai 5-10% per tahunnya. 

Untuk mendapatkan tenor yang sangat singkat dan bisa langsung dicairkan, silahkan Anda bergabung dengan Pendanaan modal untuk UMKM bersama P2P Lending dari Akseleran. Salah satu platform pengembangan dana yang optimal dengan bunga hingga 16% per tahunnya dan bisa dimulai dari 100 ribu rupiah saja.

Jika Anda tertarik dan membutuhkan info lebih banyak tentang Investasi jangka pendek di P2P Lending ini, silahkan mengunjungi website www.akseleran.co.id dan email di [email protected].

Get notifications from this blog